Jumat, 17 September 2010

Masa Muda : Yuk beramal salih!

Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rasulillah wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma'in.Waktu muda, kata sebagian orang adalah waktu untuk hidup foya-foya, masa untuk bersenang-senang. Sebagian mereka mengatakan, “Kecil dimanja, muda foya-foya, tua kaya raya, dan mati masuk surga.” Inilah guyonan sebagian pemuda. Bagaimana mungkin waktu muda foya-foya, tanpa amalan sholeh, lalu mati bisa masuk surga[?] Sungguh hal ini dapat kita katakan sangatlah mustahil. Untuk masuk surga pastilah ada sebab dan tidak mungkin hanya dengan foya-foya seperti itu. Semoga melalui risalah ini dapat membuat para pemuda sadar, sehingga mereka dapat memanfaatkan waktu mudanya dengan sebaik-baiknya. Hanya pada Allah-lah tempat kami bersandar dan berserah diri..

Kamis, 16 September 2010

IKUTILAH KAFILAH


Nasehat Rasulullah untuk Fatimah

Suatu hari masuklah Rasulullah SAW menemui anakndanya Fatimah az-zahra rha. Didapatinya anakndanya sedang menggiling syair (sejenis bijirin) dengan menggunakan sebuah penggilingan tangan dari batu sambil menangis.
Rasulullah SAW bertanya pada anakndanya, "Apa yang menyebabkan engkau menangis wahai Fatimah? semoga Allah SWT tidak menyebabkan matamu menangis". Fatimah rha. berkata, "Ayahanda, penggilingan dan urusan-urusan rumahtangga lah yang menyebabkan anaknda menangis".

Lalu duduklah Rasulullah SAW di sisi anakndanya. Fatimah rha melanjutkan perkataannya, "Ayahanda sudikah kiranya ayahanda meminta 'Ali (suaminya) mencarikan anaknda seorang jariah untuk menolong anaknda menggiling gandum dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan di rumah?".
Mendengar perkataan anakndanya ini maka bangunlah Rasulullah SAW mendekati penggilingan itu. Beliau mengambil syair dengan tangannya yang diberkati lagi mulia dan diletakkannya di dalam penggilingan tangan itu seraya diucapkannya "Bismillaahirrahmaanirrahiim"..

Selasa, 07 September 2010

Hukum Orang Yang Meyakini Bahwa Rasulullah Bukan Manusia Biasa

Ulama : Syaikh Ibnu Baz
Kategori : Aqidah

Pertanyaan:
Bila seseorang meninggal dunia sementara dia masih memiliki keyakinan bahwa
Rasulullah -shollallaahu`alaihi wasallam- bukan manusia biasa tetapi (meyakini bahwa)
beliau mengetahui hal yang ghaib, demikian pula orang tersebut bertawassul kepada
para wali, orang-orang yang sudah mati maupun orang yang masih hidup sebagai bentuk
taqarrub kepada Allah -subhanahu wata`ala-; apakah dia akan masuk neraka dan
dianggap sebagai musyrik? Mengingat bahwa dia hanya mengetahui keyakinan seperti
ini karena hidup di suatu kawasan yang para ulama dan penduduknya semua menyetujui
hal seperti itu; Apa hukumnya dan hukum bersedekah serta berbuat baik kepadanya
setelah dia mati?

Hukum Memanfaatkan Islam Untuk Tujuan Pribadi

Ulama : Syaikh Ibnu Utsaimin
Kategori : Aneka


Pertanyaan:
Bagaimana pendapat para ulama yang terhormat tentang orang-orang yang
memanfaatkan Islam untuk merealisasikan tujuan-tujuan pribadi mereka?


Fatwa Orang Kafir Memeluk Islam

Ulama : Syaikh Ibnu Utsaimin
Kategori : Aneka


Pertanyaan:
Apakah wajib orang kafir memeluk Islam?

Minggu, 05 September 2010

WARNING : 10 pintu setan menyesatkan manusia

Saudaraku, ketahuilah bahwa hati adalah ibarat sebuah benteng. Setan sebagai musuh kita selalu ingin memasuki benteng tersebut. Setan senantiasa ingin memiliki dan menguasai benteng itu. Tidak mungkin benteng tersebut bisa terjaga selain adanya penjagaan yang ketat pada pintu-pintunya.
Pintu-pintu tersebut tidak bisa terjaga kecuali jika seseorang mengetahui pintu-pintu tadi. Setan tidak bisa terusir dari pintu tersebut kecuali jika seseorang mengetahui cara setan memasukinya. Cara setan untuk masuk dan apa saja pintu-pintu tadi adalah sifat seorang hamba dan jumlahnya amatlah banyak. Pada saat ini kami akan menunjukkan pintu-pintu tersebut yang merupakan pintu terbesar yang setan biasa memasukinya. Semoga Allah memberikan kita pemahaman dalam permasalah ini.